Kopi Decaf adalah kopi yang rendah kafein, benarkah demikian? Di kota besar, banyak orang yang ingin ngopi tapi ngga berani karena kafein dalam kopi membuatnya pusing. Kopi decaf adalah jawabanya. Namun apa sebenarnya kopi satu ini?
Untuk sebagian orang, kafein dalam kopi memang dicari. Tapi bagi yang alergi, ini bisa berbahaya. Bagi yang ingin tahu soal kopi rendah kafein ini, ulasan ini akan sangat membantu. Jadi mari kita simak segera!
Daftar Isi
Kopi Decaf adalah?
Umumnya kopi memiliki 80-120mg kafein. Tapi decaf kopi memiliki 3mg kafein saja. ini jauh di bawah. Untuk wanita yang tidak suka kafein kopi, tapi ingin ngopi cocok banget. Decaf kopi dijual di banyak tempat di seluruh dunia.
Tapi, karena dia prosesnya berbeda, harganya juga berbeda. Decaf jauh lebih mahal daripada kopi biasa. Dia juga dipakai untuk semua jenis minuman berbahan kopi baik kopi susu, latte atau semisalnya. Di marketplace, kopi jenis ini dijual bebas namun tidak banyak.
Sejarah Decaf Kopi
Tahun 1903, Ludwig Roselius memperhatikan proses pengangkutan biji kopi dari kapal ke daratan. Lalu ada beberapa biji kopi yang jatuh terendam air laut. Ludwig mengambil beberapa biji dari laut lalu mengolahya jadi kopi.
Siapa sangka ternyata setelah diteliti kandungan kafeinnya turun drastis. Lalu mulailah ia mencoba ke biji lain dan terus menerus. Sejak saat ini mulai dikenalkan ke publik soal kopi decafein. Tahun 1906 Ludwig mematenkan kopi decaf, ia membuat proses decafe dari penguapan.
Teknik Decafe Kopi
Ada beberapa teknik decaf yang ada di dunia ini. Mulai dari yang terbaru sampai yang tua pun ada. Ok, kita simak saja.
- Karbondioksida
Cara ini termasuk baru sekali. Menggunakan karbondioksida subkritits. Caranya pun mudah saja. biji kopi hijai dimasukkan ke dalam wajan baja, lalu dipompa dengan karbon dioksida dalam waktu tertentu. Nah, proses ini akan mengurangi kadar kafein dalam biji kopi.
Teknik ini umum dipakai di berbagai negara. Karena dianggap paling mudah dan praktis. Termasuk juga di Indonesia, orang banyak memakai teknik ini.
- Proses air
Ini berasal dari Swiss. Tahun 1930 orang merendam biji kopi menggunakan air panas dan activated charcoal filter. Air rendaman akan dipakai terus untuk melakukan proses itu. tapi sayangnya kualitas biji dan rasa menurun pada proses ini, sehingga kurang diminati.
- Proses Kimia
Biji kopi dikukus dan menggunakan ethyl acetate. Proses selanjutnya adalah pengeringan baru kemudian disangrai. Proses ini disebut “naturally decaffeinated”.
Sampai di sini sudah paham, bukan? Simpel banget. Tapi memakan waktu dan biaya, wajar kalau 100 gram kopi decaf harganya 100 ribuan. Sekian dulu dan sampai jumpa pada kesempatan yang akan datang.